Jakarta -
Kini ada cara cepat untuk mendeteksi kebohongan pria. Bukan dengan
alat canggih, tapi dengan memerhatikan gerak-gerik tubuhnya.
Marc Salem, ahli pembaca bahasa tubuh telah merilis cara paling mudah yang bisa digunakan untuk mengetahui apakah seseorang berkata jujur atau bohong.
Marc menuturkan, tatapan mata yang tajam dan stabil merupakan hal pertama yang menunjukkan bahwa seseorang sedang berbohong. Orang yang berbohong akan melakukan segala cara agar lawan bicara yakin dengan apa yang dikatakan. Oleh karena itu, dia berusaha meyakinkan lewat tatapan mata yang mantap.
Perilaku yang tidak konsisten juga mengindikasikan seseorang sedang berbohong, dan biasanya diperlihatkan lewat gerakan tangan atau senyuman. Misalnya, menutupi mulut dengan tangan saat bicara atau batuk-batuk, padahal kondisinya sedang sehat.
Marc menjelaskan, jika seseorang mencoba menyembunyikan mulutnya, secara tidak sadar dia juga sedang menutupi kebenaran. Sementara jika seseorang melebarkan senyum terlalu cepat, bisa berarti dia mencoba menutupi sifat buruknya.
"Senyuman yang tulus bisa mengubah seluruh tampilan wajah seseorang. Mata mereka berbinar, pipi dan alis terangkat bersamaan dengan sudut mulut mereka," ucap Marc, seperti dikutip dari Times of India.
"Sebaliknya, senyuman palsu muncul begitu cepat, dan hilang dengan cepat pula," tambahnya.
Cara lain untuk mengetahui sebuah kebohongan adalah dengan mencoba menghindari pembicaraan. Dilansir dari The Nest, seseorang yang berbohong biasanya akan menahan diri untuk memulai pembicaraan.
Saat ditanya, mereka juga akan menghindari jawaban langsung. Kalaupun terlibat dalam pembicaraan, dia akan cepat-cepat mengakhirinya dengan berkata seperti, "Aku tidak tahu banyak". source : detik.com
Marc Salem, ahli pembaca bahasa tubuh telah merilis cara paling mudah yang bisa digunakan untuk mengetahui apakah seseorang berkata jujur atau bohong.
Marc menuturkan, tatapan mata yang tajam dan stabil merupakan hal pertama yang menunjukkan bahwa seseorang sedang berbohong. Orang yang berbohong akan melakukan segala cara agar lawan bicara yakin dengan apa yang dikatakan. Oleh karena itu, dia berusaha meyakinkan lewat tatapan mata yang mantap.
Perilaku yang tidak konsisten juga mengindikasikan seseorang sedang berbohong, dan biasanya diperlihatkan lewat gerakan tangan atau senyuman. Misalnya, menutupi mulut dengan tangan saat bicara atau batuk-batuk, padahal kondisinya sedang sehat.
Marc menjelaskan, jika seseorang mencoba menyembunyikan mulutnya, secara tidak sadar dia juga sedang menutupi kebenaran. Sementara jika seseorang melebarkan senyum terlalu cepat, bisa berarti dia mencoba menutupi sifat buruknya.
"Senyuman yang tulus bisa mengubah seluruh tampilan wajah seseorang. Mata mereka berbinar, pipi dan alis terangkat bersamaan dengan sudut mulut mereka," ucap Marc, seperti dikutip dari Times of India.
"Sebaliknya, senyuman palsu muncul begitu cepat, dan hilang dengan cepat pula," tambahnya.
Cara lain untuk mengetahui sebuah kebohongan adalah dengan mencoba menghindari pembicaraan. Dilansir dari The Nest, seseorang yang berbohong biasanya akan menahan diri untuk memulai pembicaraan.
Saat ditanya, mereka juga akan menghindari jawaban langsung. Kalaupun terlibat dalam pembicaraan, dia akan cepat-cepat mengakhirinya dengan berkata seperti, "Aku tidak tahu banyak". source : detik.com
{ 0 Comments... Views All / Send Comment! }
Post a Comment